Prodi Perpustakaan dan Sains Informasi UBM Gorontalo Jawaban akan Kebutuhan Mendesak Pustakawan

    29 May 2024        Ais Hasan


 Kebutuhan akan pustakawan di Provinsi Gorontalo mendesak untuk diselesaikan.

Nyaris disemua tingkatan pendidikan kemudian instansi pemerintah dan swasta bahkan ditingkat pemerintahan desa keberadaan akan pustakawan masih minim sekali.

Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan dan Budaya (FIPB) UBM Gorontalo, Dr. Imam Mashudi M.Pd mengatakan bahwa UBM Gorontalo memiliki Prodi Perpustakaan dan Sains Informasi.

Usai beraudiens dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo, Imam Mashudi mengatakan, saat ini daerah membutuhkan pustakawan diberbagai tingkatan sekolah baik itu SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi.

"Dialog kami bersama Kepala Bidang Perpustakaan dan Arsiparis Utama juga terkait kebutuhan akan pustakawan di instansi pemerintah dan swasta, apalagi saat ini pemerintahan desa diharuskan memiliki perpustakaan yang tentunya membutuhkan tenaga pustakawan untuk mengelola perpustakaan," kata Imam Mashhudi, Rabu 29 Mei 2024.

"Ironinya, ketersediaan pustakawan di instansi tersebut belum terpenuhi, bahkan tidak ada," tambahnya.

Sehingganya, dalam diskusi tersebut kata Imam Mashudi, UBM Gorontalo sebagai salah satu perguruan tinggi yang fokus menyelenggarakan Prodi Perpustakaan dan Sains Informasi, memberikan ruang dan siap berkolaborasi dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo untuk lebih intens menyelesaikan persoalan tersebut.

Dalam kesempatan itu juga kata Imam Mashudi, naskah MoA sudah diserahkan yang sebelumnya sudah disepakati dan ditanda tangani.

"Insya Allah dengan adanya naskah tersebut secara legalitas dasar hukum sudah ada, kita harap kerjasama yang dijalin lebih konrket dan nyata," ujar Imam Mashudi.

Imam Mashudi juga berharap keberadaan FIPB UBM Gorontalo akan mendapatkan respon yang positif dari masyarakat hingga mau melanjutkan kuliah S1 pada Prodi Perpustakaan dan Sains Informasi.

Begitu juga kata Imam Mashudi, ini bisa menjadi solusi bagi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo terkait akan kebutuhan pustakawan. (*/ais)